Indramayu - Badan Pengurus Cabang (BPC) GAPENSI Indramayu baru saja sukses menyelenggarakan Musyawarah Cabang (Muscab) XIII dengan tema "Memperkuat Sinergi dan Profesionalisme untuk Mendorong Pertumbuhan Usaha Jasa Konstruksi di Indramayu". Acara yang berlangsung pada Sabtu, 14 Desember 2024, bertempat di Hotel Swiss-Belinn Indramayu ini dihadiri oleh berbagai pihak penting, seperti BPD Gapensi Jawa Barat, Kadin Indramayu, Forkopimda Indramayu, serta tamu undangan lainnya.
Muscab GAPENSI merupakan forum tertinggi dalam organisasi ini, yang salah satu agendanya adalah memilih pengurus untuk periode 2024-2029. Selain itu, acara ini juga bertujuan untuk membentuk kaderisasi kepengurusan yang sesuai dengan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga GAPENSI yang telah ditetapkan.
Pada kesempatan tersebut, H. Jamal Fahmi Bazri, S.H., Ketua BPC GAPENSI Indramayu periode 2019-2024, kembali terpilih untuk memimpin organisasi ini untuk periode 2024-2029. Pemilihan secara aklamasi ini mencerminkan kepercayaan yang tinggi dari seluruh anggota terhadap kemampuan Jamal untuk melanjutkan kepemimpinan dan membawa organisasi ke arah yang lebih baik.
Dalam sambutannya, Jamal Fahmi Bazri menyampaikan rasa syukur atas kepercayaan yang diberikan. Ia juga menekankan pentingnya kebersamaan dan kerja sama antara pengurus untuk memajukan organisasi. "Semua pengurus harus kompak, harus bekerja sama. Intinya, kita akan berusaha semaksimal mungkin untuk memajukan anggota-anggota kita," ungkapnya.
Jamal juga menegaskan bahwa dirinya akan terus memperkuat sinergi yang telah terjalin, khususnya dengan pihak Forkopimda Indramayu, serta menjaga hubungan yang baik dengan berbagai pihak terkait. "Kita akan terus melakukan sinergi dengan pihak-pihak terkait karena pengusaha harus bersinergi. Insya Allah, Gapensi Indramayu tetap solid," tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua BPD Gapensi Jawa Barat, H. TB Nasrul Ibnu HR, melalui Wakil Ketua II, Edi Mulyadi, S.T., M.T., memberikan pesan penting terkait tantangan yang akan dihadapi oleh GAPENSI menuju Indonesia Emas 2045. Edi mengingatkan bahwa untuk menghadapi regulasi yang terus berkembang dan mewujudkan Indonesia Emas 2045, organisasi ini harus terintegrasi dengan baik, mempersiapkan sumber daya manusia yang kompeten, dan meningkatkan produktivitas agar daya beli masyarakat juga meningkat.
"Untuk mencapai Indonesia Emas, kita tidak bisa berjalan sendiri. SDM harus kita persiapkan dengan baik, dan kita harus mampu meningkatkan produktivitas secara menyeluruh," ujar Edi.
Ia juga berpesan kepada kepengurusan BPC Gapensi Indramayu 2024-2029 untuk menjaga kondusifitas organisasi. "Jaga kondusifitas! Jika kondusif, energi kita akan lebih ringan dan kerja sama dengan Pemda akan semakin baik," tambahnya.
Ketua Kadin Indramayu, Mulyadi Cahya, S.I.Kom., juga menyampaikan dukungannya terhadap BPC GAPENSI Indramayu. "Amanat Presiden Prabowo Subianto untuk mengupayakan pemerataan ekonomi di seluruh Indonesia akan kami jalankan. Kadin dan GAPENSI Indramayu akan terus bersinergi untuk mencapai tujuan tersebut," tegas Mulyadi.
Mulyadi juga meyakini bahwa pengalaman yang diperoleh Jamal Fahmi Bazri selama satu periode sebelumnya akan menjadi bekal berharga untuk kemajuan GAPENSI Indramayu ke depannya. "Saya rasa pengalaman satu periode Jamal akan membuat Gapensi Indramayu lebih baik lagi ke depannya," pungkasnya.
Dengan semangat kebersamaan dan komitmen untuk terus berkembang, Muscab XIII GAPENSI Indramayu menjadi momen penting bagi organisasi ini untuk menyongsong masa depan yang lebih cerah, mendorong pertumbuhan sektor konstruksi, serta memberikan kontribusi positif bagi pembangunan di Indramayu. (Wira Hadiyono)
0 comments:
Posting Komentar