Rokan Hilir. Pemerintah Daerah Kabupaten Rokan Hilir Provinsi Riau, sa’at ini diduga sedang mengalami kekacauan yang terbilang tak seperti biasanya. Sementara itu, dampak dari kekacauan tersebut di sinyalir membuat roda kepemerintahan di bawah naungan Pemerintah Daerah menjadi kacau balau.
Di ketahui, bahwa pasca kekacauan tersebut terjadi, sejak Plt Bupati Rokan Hilir melakukan mutasi terhadap puluhan PJS Penghulu, dengan alasan, bahwa PJS Kepenghuluan tidak bisa dari golongan PPPK, dan harus dari golongan PNS untuk bisa di jadikan PJS di tingkat pemerintahan desa” Ucap H. Sulaiman di jum’at kemarin.
Anehnya, keterangan yang di nyatakan oleh Plt Bupati rohil H. Sulaiman di duga tak berkenaan, terhadap mutasi tersebut, yang mana mutasi yang di lakukan oleh Plt Bupati Rohil H.Sulaiman juga melakukan mutasi terhadap puluhan PJS Penghulu yang bersumber dari golongan PNS.
Untuk itu, sebagai profesi Wartawan bertugas liputan memantau dari pihak manapun di lokasi kejadian sebagai fakta yang berdokumen kebenaran yang dijalankan bergabung dengan puluhan pihak pemerintah desa guna mendatangi kantor megah Bupati rohil pada Senin Siang 21 Oktober 2024.
Adapun tujuan dari kedatangan pihak pemerintah Desa itu, iyalah mereka di bingungkan terhadap tumbuhnya SK PJS Penghulu di desa yang mengalami mutasi tersebut. Poto Oknum para Elit Politik Desa, menghadap kepada Setda Kabupaten Rohil, akibat Surat PLT.Bupati.
Dalam perkataan sejumlah kalangan pemerintah Desa, pihaknya meminta agar pemerintah Daerah bisa arif dalam menyikapi dua lisme yang menduduki jabatan yang sama, kami bingung, entah siapa yang sebenarnya yang menjadi pemimpin di desa kami ” Ucap pihak desa di ruang rapat lantai III Sekda Rokan Hilir.
Sementara itu, Fauzi Efrizal menyebut ” Bahwa pihaknya akan menyampaikan permasalahan ini terhadap Plt Bupati rohil H. Sulaiman, yang mana sa’at ini beliau yang di tunjuk sebagai kepala daerah ini ” Ucap Fauzi Efrizal Setda Rokan Hilir.
Sementara itu, kembali pemberitaan ini di terbitkan, belum ada kejelasan yang pasti terkait dengan nasib para pemerintah Desa yang saat ini diduga mengalami kekacauan. Pungkas Wartawan.
Jurnalis Husin Tanjung
0 comments:
Posting Komentar