TERLIHAT SEPERTI KEBAL HUKUM LAGI LAGI LIMBAH PKS PT SKA, TIDAK PEDULI DIDUGA MENCEMARI ALIRAN SUNGAI SIABU SUMBEK

Media Buser Presisi

Media Buser Presisi
Ungkap Fakta Melalui Berita

Berita Terkini

Angin Kencang Terjang Rumah Warga di Desa Jaraksari, Wonosobo, Atap Rumah Terlepas

Wonosobo, – Pada Kamis, 26 Desember 2024, sekitar pukul 14.30 WIB, angin kencang yang melanda wilayah Desa Jaraksari, Kecamatan Wonosobo, me...

Postingan Populer

Minggu, 25 Agustus 2024

TERLIHAT SEPERTI KEBAL HUKUM LAGI LAGI LIMBAH PKS PT SKA, TIDAK PEDULI DIDUGA MENCEMARI ALIRAN SUNGAI SIABU SUMBEK


https://buserpresisi.con
Rokan Hulu Bersama  Gabungan wartawan di provinsi Riau membahas tentang cairan limbah yang meresahkan merusak pertanian di kebun masyarakat.

= Pabrik Kelapa Sawit PT Sumatra Karya Agro ( PKS PT SKA) yang berdiri di Desa Sei Kuning Kecamatan Rambah Samo Kabupaten Rokan Hulu ( Riau) sepetinya tidak perduli dengan lingkungan sekitarnya, baik dari mulai dari perizinan tidak ada dilibatkan tokoh tokoh masyarakat yang di tuakan di desa Sei Kuning,

" Setelah Berdiri PKS PT SKA Bermacam macam problem mulai dari mengadu domba masyarakat setempatan sampai ke pencemaran limbah yang sudah bolak balik namun DLHK Sepertinya tutup mata dan tutup Mulut, Yang paling Anehnya DlHK propinsi mengambil alih pungsi dlh kabupaten, dan membuat lamban dalam proses penanggulangan pencemaran lingkungan khususnya,

" Begitu Juga Yang Terjadi Di Desa Sei kuning kecamatan Rambah Samo, Pabrik Kelapa Sawit PT Sumatra Karya Agro Sudah ketiga kalinya mencemari lingkungan, dan tidak ada sangsi dari DLHK Propinsi Riau, Ada apa? Atau  Apa Ada.....?
Dan pembuatan land aplikasi yang berdekatan dengan pemukiman masyarakat di tolak masyarakat  bukan di hentikan malah sudah di aliri limbah malah sudah merembes ke lahan masyarakat, aliran anak sungai siabu Tonang, yang aktif di manfaatkan masyarakat mandi dan nyuci dll, Ada Apa Atau Apa Ada.....?

" Kepala Desa Seikuning Abdul Halik saat di konfirmasi terkait limbah PKS  PT SKA kembali mencemari Siabu Sumbek hari Saptu tggl 24 Agustus 2024 dan menyampaikan Hari ini, Hari esok sepertinya kalau tidak ada tindakan dari dinas terkait dan tidak ada etikat baik dari  pihak PKS PT SKA untuk upayakan limbah cair dari pabrik kelapa sawit PT SKA Tidak akan mencemari Sungai dan lahan masyarakat , maka desa Sei Kuning tidak akan terbebas akan limbah sebutnya

" Untuk Ini Kami Dari Pemdes Desa Seikuning Berharap Agar pihak  terkait DLH Kabupaten Rokan Hulu, DLHK Propinsi Riau Serta Pihak terkait Lainnya Dapat kiranya memberikan perlindungan kepada Masyarakat Atas dampak limbah yang diduga dari PT SKA Sudah ke sekian kalinya limbah cair mencemari lahan dan sungai tapi sampai saat ini belum ada tindakan positif dari pihak terkait sebutnya lagi

"Kami Mohon Jangan Sampai Ada pembiaran kasihan masyarakat yang Terdampak, kenapa sampai saat ini manejemen PT SKA  tidak ada solusi terkait limbah cairnya??? Sangat menjadi pertanyaan besar sama kita?? Dalam hal ini ada dugaan ke sengajaan. Tambahnya.

" Awak Media Mencoba Konfirmasi kepada kadis DlHK Propinsi Riau Job Kurniawan melalui WhatsApp, Juda beberapa DlHK Propinsi, namun sampai berita ini di terbitkan memilih Bungkam, 

APH Harus Tindak Tegas Kejadian pencemaran limbah di kecamatan Rambah Samo Kabupaten Rokan Hulu ( Riau) Kepada instansi APH yang Proaktif di bidangnya Agar  memberikan  perlindungan terhadap masyarakat desa Sei kuning khususnya dan menindak tegas serta menguji pabrik Kelapa Sawit PT Sumatra Karya Agro yang berada di desa Sei kuning kabupaten Rokan Hulu layak atau tidak beroperasi, Sesuai standar Operasional PKS. Pungkas gabungan wartawan Irwansyah Hasibuan.

Jurnalis : Zainal AD
Editor : M Husin tanjung

0 comments:

Posting Komentar