Majalengka, Buser Presisi.Com
Pengurus dan anggota Persatuan Jurnalis Indonesia (PJI) Majalengka silaturahmi ke Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DP KPP) Kabupaten Majalengka pada Selasa siang (20/08/24).
Pengurus PJI Majalengka dan anggota disambut langsung Kepala DPKPP Sidharta didampingi Sekretaris dan Para Kepala Bidang (Bidang Perumahan, Bidang Permukiman dan Bidang Pertanahan).
Ketua PJI Majalengka Rudyanto Hutasoit mengatakan bahwa PJI Majalengka baru saja terbentuk kepengurusan yang baru. Dan sesuai arahan Ketua Umum, PJI Majalengka bersilaturahmi ke Forkopimda serta OPD OPD se Kabupaten Majalengka.
"Kita jalin kemitraan antara PJI Majalengka dengan DPKPP, jangan sampai ada berita berita hoax dan kita siap menyajikan berita berita yang berimbang. Kita lakukan juga sosial kontrol terhadap program program pembangunan di DPKPP Majalengka sesuai dengan tupoksi kami sebagai jurnalis dan kita juga mengedepankan Kode Etik Jurnalis (KEJ), " kata Rudyanto.
Sementara itu Kepala Dinas PKPP Sidharta mengatakan sesuai tupoksi kami yang ada di Dinas Perumahan ada urusan pekerjaan umum berupa spam air bersih, air limbah, drainase dan rehabilitasi jalan. Kemudian ada urusan permukiman dan perumahan kegiatannya adalah rehabilitasi rumah korban bencana, kemudian perbaikan rumah tidak layak huni (rutilahu), dan penyediaan PSU, kemudian bidang urusan pertanahan ( penyediaan tanah).
Masih kata dia, untuk bidang perumahan dibangun rutilahu reguler dengan target dari RPD itu 200 unit terealisasi 225 dari sumber dana DAU sebanyak 74 unit dan 64 unit APBD murni. Kemudian dari Banprop sebanyak 120 unit untuk kawasan kumuh khusus yang kewenangannya ada di kabupaten. Yang kita usulkan ke pemprov ada 6 desa diantara ada di Desa Cicadas Kecamatan Jatiwangi dengan anggaran , Rp. 20 juta per umit
"Di anggaran tahun 2024 ini ada reehabilitasi rumah korbarn bencana terpenuhi sebanyak 7 unit atau 7 KPM dari rekomendasi BPBD Majalengka. Kami mengalokasikan anggaran 2 unit rutilahu dan di anggaran perubahan parsial dan perubahan murni sebanyak 5 unit hal ini karena laporan dari BPBD akibat bencana alam, " tuturnya.
(Didin Mh-WaPimred)
0 comments:
Posting Komentar