ACEH UTARA ; Buser Presisi Jembatan pengintai maut dinilai akan membawa banyak korban kecelakaan jika dibiarkan kondisinya yang dinilai rapuh.
Dalam melintasi jembatan tersebut hendaknya harus berhati-hati, karena dinilai kondisi jembatan yang sudah berlubang termakan usia dan sangat membahayakan bagi pengguna jalan.
Dengan panjang lebih kurang enam meter dan lebar lima meter Jembatan tersebut yang terletak di Desa Rantoh Panjang Kecamatan Tanah Jambo Aye Kabupaten Aceh Utara, sudah menelan korban Kecelakaan, hal ini diduga karena rusaknya jembatan yang harus dilewati warga.
Karena suda termakan usia dan rusak parah sampai saat ini sudah sekian lama diduga belum ada niat baik pemerintah dari dinas terkait untuk memperbaikinya, hal ini salah seorang warga Desa Ranto Panjang Ardin saat ditemui awak media Buser presisi mengatakan sudah banyak warga yang terkena musibah jatuh dari jembatan lintas Desa Ranto Panjang dan Desa Geulumpang Umpung Kecamatan Tanah Jambo Ayeh Kabupaten Aceh Utara.
Geuchik, kepala Desa Ranto Panjang Hasanuddin saat ditemui media Buser Presisi membenarkan pada hari Selasa (9/7/2024) kejadian salah seorang warga bernama Darman umur (60) tahun warga meunasa Asan kecamatan Tanoh Jambo Aye kabupaten Aceh Utara Propinsi Aceh, mengalami luka serius akibat benturan jatuh dari atas kereta yang dikendarainya menghantam lobang jembatan, Korban mengalami luka serius mengenai kepal korban ,bocor.
Atas kejadia tersebut korban pingsan dan tidak sadarkan diri ,karena luka yang dialaminya mengenai pas di kepala korban.
kejadian tersebut diperkirakan pulul 09,00,wib saat korban pulang mencari ikan dari laut .
Pertolongan pertama untung saja ada warga yang mengetahui membantu korban ,ditempat kejadian kecelakaan tersebut korban sekarang masih dalam perawatan.
Pada saat wartawan Buser Presisi langsung terjun ke tempat kejadian perkara (TKP) tempat Darmawan terjatu saat pulang dari mencari ikan untuk menafkahi keluarganya.
Melihat bercakan darah segar di lokasi tempatnya korban kecelakaan masih ada bekas dara segar di tempat korban kecelakaan di areal jembatan yang menelan korban warga tersebut ,
Hal ini sangat disayang kepada pemerintah setempat sejak sekian lama kerusakan jembatan penghubung antar Desa tersebut sudah bertahun - tahun dan sudah banyak korban kecelakaan tapi sampai saat ini belum ada dari pihak pemerintah yang dinilai berniat baik untuk memperbaikinya.
Padahal jembatan tersebut Akses antar Desa, dari Desa Ranto panjang ke Desa Geulumpang Empung Uno masi satu kecamatan Tanoh Jambo Aye Kabupaten Aceh Utara.
Lembaga komonitas pengawas Korupsi L- KPK Ptopinsi Aceh M .Hasbiy salah seorang Intel Infestigasi Lembaga komonitas pengawas korupsi Propinsi Aceh sangat menyayangkan kenerja pemerintahan Dinas terkait di Kabupaten Aceh Utara ,sangat gubruk dan tidak ada rasa tangung jawab nya untuk Memperbaiki jembatan yang sudah mengalami kerusakan dan sudah banyak korban jiwa.
Apa harus bertambah korban jiwa lagi baru ada respon dari pemerintah. pungkas M Hasbiy kepada media Buser Presisi
Sebaiknya pemerintah bisa melihat ,bagaimana nasib penderitaan Rakyatnya.
Kalaulah jembatan penghubung Desa tersebut dibiarkan begitu saja terabaikan, siapa yang dirugikan , sudah banyak korban kecelakaan jangan lagi bertamba sayang warga pengendara ,seharusnya pulang mencari nafkan hasil tangkapan ikan bisa dinikmati dengan baik ,bersama keluarganya ini gak nasip malang yang menimpa warga saat kejadian kecelakaan harus dirawat kerumah sakit .
ungkap M ,Hasbiy intel infestigasi Lembaga Komonitas Pengawas Korupsi Provinsi Aceh
kepada Media Buser,warga mengharapkan melalui mimbar media Buser presis ini agar pemerintah setempat kabupaten Aceh Utara dinas terkait ,segerah memperbaiki akses jalan ,antar desa tepatnya di jembatan yang mengalami kerusakan dan berlobang sebelum banyak korban berjatuhan. tambanya Hasbi kepada media Buser Presisi .
(peliput ( AB) .
0 comments:
Posting Komentar