Buser Presisi

Media Buser Presisi

Media Buser Presisi
Ungkap Fakta Melalui Berita

Berita Terkini

Peran Aktif Babinsa Mojosongo Bantu Pendistibusian MBG di Sekolah

Surakarta - Babinsa Kelurahan Mojosongo Koramil 04/Jebres Kodim 0735/Surakarta Serka Aswan bantu Pendistribusian Makan Bergizi Gratis(MBG) k...

Postingan Populer

Rabu, 26 November 2025

Peran Aktif Babinsa Mojosongo Bantu Pendistibusian MBG di Sekolah

Surakarta - Babinsa Kelurahan Mojosongo Koramil 04/Jebres Kodim 0735/Surakarta Serka Aswan bantu Pendistribusian Makan Bergizi Gratis(MBG) ke Sekolah di Wilayah Kelurahan Mojosongo Kecamatan Jebres Kota Surakarta. Rabu (26/11/2025).

Ditegaskan Serka Aswan kegiatan ini merupakan bentuk dukungan penuh TNI AD Kodim 0735/Surakarta terhadap pemerintah didalam menjalankan program makan bergizi gratis (MBG) yang setiap hari harus disalurkan ke sekolah diwilayah kecamatan Jebres dari tingkat TK, SD, SMP, dan SMA didalam pelaksanaannya Babinsa turut membantu penyaluran makan bergizi gratis tersebut.

"Dalam menyukseskan makan bergizi gratis (MBG) kami bekerja sama saling membantu dengan pihak SPPG(Satuan Pelayanan Pemenuhan gizi) guna mensukseskan progam pemerintah hal ini dilakukan untuk mempermudah penyaluran ke sekolah yang ada diwilayah kecamatan Jebres."ujarnya.

"Koramil 04/Jebres melalui Babinsa mendukung penuh upaya pemerintah dalam mensukseskan program pemerintah tersebut dan selalu menghimbau kepada pihak sekolah agar selalu bersyukur atas pemberian makan bergizi gratis (MBG) dan mengingatkan agar terus menjalin kerja sama yang baik kepada pihak SPPG dan juga Babinsa yang telah menyalurkan makan bergizi gratis sampai disekolah dan apabila ada kendala dilapangan agar segera diberitahukan kepada pihak SPPG tersebut."ucapnya.

"Maka Bergizi Gratis merupakan bentuk kepedulian pemerintah untuk meningkatkan Gizi anak anak sekolah dan diharapkan anak anak sekolah mendapatkan Gizi yang cukup sehingga kedepannya menghasilkan generasi yang berkualitas yang dapat berguna bagi bangsa dan negara itulah salah satu harapan dari pemerintah."tutupnya.

Penulis : Arda 72

Sukseskan Program Pemerintah, Babinsa Sondakan Terjun Langsung Ke Lapangan Cek Dapur MBG di Wilayah Binaan

Surakarta - Dalam rangka menyukseskan program pemerintah, Babinsa Kelurahan Sondakan Koramil 01/Laweyan Kodim 0735/Surakarta Serka Sanyoto dan Sertu Eko terjun langsung ke Lapangan melaksanakan monitoring dapur Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang berlokasi di kelurahan Sondakan Kecamatan Laweyan,Rabu (26/11/2025).

Serka Sanyoto menegaskan program MBG merupakan salah satu program pemerintah yang bertujuan memberikan asupan gizi seimbang kepada balita, anak-anak, ibu hamil dan ibu menyusui. 

"Untuk memastikan pelaksanaan berjalan lancar, aman, dan sesuai prosedur, kami hadir langsung meninjau proses pengolahan makanan di dapur umum tersebut."tuturnya.

Dalam kesempatan itu Serka Sanyoto menyampaikan bahwa kehadiran Babinsa merupakan bentuk dukungan terhadap program pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 

"Kami ingin memastikan kegiatan ini berjalan tertib, higienis, dan tepat sasaran sehingga manfaatnya benar-benar dirasakan oleh warga."imbuhnya.

Monitoring berjalan dengan lancar, para petugas dapur dan relawan pun menyambut positif kehadiran Babinsa. Dengan adanya pengawasan dari aparat, pelaksanaan Program Makanan Bergizi Gratis di Kelurahan Sondakan diharapkan dapat terus berjalan baik, transparan, dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat.

Penulis : Arda 72

Begini Cara Babinsa Jagalan Dalam Menjaga Dan Mempererat Tali Silaturahmi di Wilayah Binaan

Surakarta - Untuk meningkatkan sinergitas di Wilayah binaan,Babinsa Kelurahan Jagalan Koramil 04/Jebres  Kodim 0735/Surakarta.Serka E Lau We bersama dengan Bhabinkamtibmas dan Linmas Kelurahan Jagalan menjalin Komsos bersama prangkat kelurahan sambil kontrol Kamtibmas wilayah Kelurahan jagalan membahas cara menjaga stabilitas keamanan diwilayah Kelurahan Jagalan, kecamatan Jebres, Rabu (26/11/2025).

Ditegaskan Sertu E lau We untuk meningkatkan koordinasi dan sinergitas di wilayah binaannya dirinya bersama dengan Bhabinkamtibmas senantiasa melaksanakan Komsos bersama prangkat kelurahan  hal ini dilakukan untuk  menunjang pelaksanaan tugas pokoknya sebagai seorang Babinsa, maka diperlukan pembinaan komunikasi sosial (Komsos) bersama dengan semua unsur yang ada  diwilayah  maupun masyarakat di wilayah binaan, seorang Babinsa harus peka dan memiliki kemampuan pembinaan teritorial (Binter) terhadap warga binaannya, salah satunya yaitu harus komsos dengan Perangkat kelurahan Jagalan yang diwilayahnya binaanya.

"Melalui kegiatan Komsos secara langsung hasilnya akan lebih efektif, karena hasil pengarahan atau informasi dari Babinsa akan disebarluaskan lewat  perangkat RT dan RW  kepada masyarakat."ujarnya.

"Dengan demikian kami juga akan mengetahui tentang kondisi sosial masyarakat, sekaligus untuk mendapatkan informasi data dan fakta sebagai penunjang tugas kewilayahan."pungkasnya.

Penulis : Arda 72

Pemerintahan Kabupaten Aceh Tenggara melalui Desa kute lang-lang Adakan Musrenbangdes Untuk tahun 2026


Buserpresisi ll Kutacane Aceh Tenggara Provinsi Aceh, Pemerintahan Kabupaten Aceh Tenggara melalui desa kute lang-lang mengadakan Musrenbangdes atau Musyawarah Perencanaan Bangunan Desa Untuk tahun 2026, tepat nya di Desa Kute Lang-lang Kecamatan Bambel Rabu 26 November 2025 mulai Jam 09 : 00 wib s/d 11 : 00 wib, Atau hingga selesai. 

Dalam kegiatan Musrenbangdes tersebut turut di hadiri oleh camat Bambel Riduansyah , S.Sos.atau mewakili Kasi Pemerintahan camat H.M.Ramli.St.MM, beserta rombongan, kadis inspektorat atau mewakili, kadis DMPK atau mewakili, Kadis BAPPEDA atau mewakili, Penghulu kute, perangkat desa, Tokoh masyarakat kute, Danramil atau mewakili (Babinsa) , Kapolsek atau mewakili Bhabinkamtibmas, serta jajaran pemerintahan lain nya atau mewakili beserta rombongan. 

Kata sambutan langsung di paparkan oleh kepala desa kute lang-lang Hendra Fahmi .S.Pd, mengatakan " selamat datang atas tamu undangan dari di pemerintahan atau OPD yang di Aceh tenggara ini, serta selamat datang atas semua tokoh masyarakat di desa kute Lang-lang ini semoga acara musrembangdes kita berjalan dengan baik dan kondusif ", sebutnya. 
Kemudian lanjut dengan kata arahan dari Utusan camat bambel oleh H.M.Ramli.ST.MM. mengatakan " perlu beberapa hal yang kami sampaikan di antara nya , pertama pagu anggaran untuk tahun 2026, belum di keluarkan oleh pemerintah, kita mengacu tentang kepada pagu anggaran tahun 2025, Kemudian tugas dari pada tim RKP yang telah di resmikan tadi adalah merampungkan membahas dan mengevaluasi kegiatan-Kegiatan dan usulan-usulan yang di telah di sampaikan pada Musyawarah dusun pada beberapa hari yang lalu, dari beberapa usulan tersebut, di ambil perangkingan untuk di jadikan sebagai, RKP untuk tahun RKPDES untuk tahun 2026,dan selanjutnya di jadikan menjadi APBDES kute tahun anggaran 2025 "ujarnya".

Kemudian dia juga menambahkan " kita tim RKPK dalam hal membahas usulan tersebut mohon perhatikan di pedomani RPJN kute , termasuk dengan visi misi Bapak Bupati H.M.Salim Fahkry SE.MM dan Wakil Bupati Aceh Tenggara, kita ketahui bersama bahwa, pada tahun banyak prioritas anggaran yang telah kita ketahui di antara nya, ada Koperasi merah putih, namun hal ini belum bisa kita pastikan berapa % (persen), di maafkan atau di ambil dari Dana desa , yang jelas pada tahun ini, ada 20 % dana itu harus di peruntukkan pada ketahanan pangan ", sebutnya. 
" ketahanan pangan ini harus di kelola oleh BUMK , kalau BUMK belum terbentuk bentuk maka di bentuk tim TPK khusus namanya, kami sampaikan bahwa rekening kas kute mentransferkan uang untuk ketahanan pangan sebesar 20% ke rekening BUMK, jangan sekali-kali di transfer ke pribadi , atau bendahara atau kerekening pribadi dari penghulu kute itu menyalahi aturan, "katanya".

Menurut keterangan awak media Buserpresisi ketika kontak WhatsApp Dengan Kepala desa kute lang-lang Hendra Fahmi.S.Pd, bahwa kegiatan Musyawarah Perencanaan Bangunan Desa (Musrenbangdes) tersebut berjalan dengan lancar sukses aman dan kondusif. 

(MHD SABRI)

Polres Indramayu Gelar Pembinaan Panitia Pilwu, Tekankan Integritas Dan Netralitas

Indramayu – Menjelang pelaksanaan Pemilihan Kuwu (Pilwu) Serentak Kabupaten Indramayu Tahun 2025, Polres Indramayu Polda Jabar menggelar kegiatan pembinaan khusus terhadap seluruh Ketua Panitia Pilwu dari 139 desa. 

Kegiatan berlangsung di Aula Atmani Wedhana Polres Indramayu, Rabu, (26/11/2025)

Kegiatan strategis ini dihadiri oleh Wakapolres Indramayu KOMPOL Tahir Muhiddin, SE, S.IK, M.M, Kepala DPMD Kabupaten Indramayu Kadmidi, SS, SH, M.Si, Kepala Bakesbangpol Indramayu Winaryo, S.STP, M.Si, serta KBO Sat Binmas IPDA Tasim, S.IP, yang sekaligus menjadi pemateri utama pembinaan.

Pembinaan ini digelar untuk memastikan seluruh panitia Pilwu memiliki pemahaman yang sama terkait regulasi, mekanisme teknis, integritas penyelenggaraan, hingga kesiapan menjaga netralitas selama seluruh tahapan Pilwu.

Kapolres Indramayu AKBP Mochamad Fajar Gemilang melalui KBO Sat Binmas IPDA Tasim memberikan imbauan khusus kepada seluruh panitia Pilwu.

“Panitia diminta tetap netral, tidak menunjukkan dukungan kepada calon mana pun, baik secara verbal, gestur, maupun tindakan administrasi,” jelas IPDA Tasim.

Selain itu, Panitia harus menjalin koordinasi intensif dengan Polri, TNI, pemerintah desa, kecamatan, tokoh masyarakat, dan tokoh agama.

“Setiap tindakan yang mengarah kepada pelanggaran pemilu harus dicegah sejak dini, terutama praktik politik uang yang bisa mencederai demokrasi desa,” kata IPDA Tasim.

Lebih dari itu IPDA Tasim mengharapkan para Panitia Pilwu menjadi garda terdepan dalam memastikan setiap tahapan berjalan rapi, tertib, dan tidak memicu konflik antar kelompok.

IPDA Tasim menegaskan bahwa keberhasilan Pilwu tidak hanya diukur dari terpilihnya seorang kepala desa, tetapi dari proses demokrasi yang berlangsung damai, bermartabat, dan integritas yang dijunjung tinggi oleh seluruh penyelenggara.

“Mari bersama-sama menjaga Indramayu tetap aman dan kondusif hingga hari pemungutan suara nanti,” ujarnya.
Melalui pembinaan ini, IPDA Tasim berharap seluruh panitia Pilwu semakin siap, memahami tugasnya secara profesional, serta mampu menjaga kepercayaan publik. 

“Sinergi kuat antara pemerintah daerah, Polri-TNI, dan masyarakat menjadi kunci terselenggaranya Pilwu Serentak Kabupaten Indramayu 2025 yang aman, adil, dan sukses,” pungkasnya.

((Bang keling)) 

Anggaran Pilwu Pabean Udik Misterius, Ketua Panitia Justru Mengaku Tidak Tahu, DPRD Angkat Suara

Indramayu - Pelaksanaan Pemilihan Kuwu (Pilwu) 2025 di Desa Pabean Udik, Kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu kembali menjadi sorotan publik. Bukan soal penyelenggaraan teknis, tetapi terkait transparansi anggaran yang dinilai janggal dan berpotensi mengganggu akuntabilitas proses demokrasi tingkat desa tersebut.

Polemik tersebut muncul ketika prosesi penetapan nomor urut calon kuwu digelar di Kantor Desa Pabean Udik pada Selasa (25/11/2025). Saat awak media menanyakan besaran anggaran yang diterima desa untuk Pilwu, Ketua Panitia Pilwu, Tarwadi, justru memberi jawaban mengejutkan.

"Kalau jumlah anggaran berapa, saya tidak tahu. Saya hanya dapat honor saja. Yang tahu besaran anggaran itu bendahara Desa Pabean Udik. Coba tanya saja ke bendahara," kata Tarwadi di hadapan wartawan.

Pernyataan tersebut langsung memantik reaksi keras. Tak sedikit pihak mempertanyakan bagaimana mungkin seorang ketua panitia tidak mengetahui alokasi anggaran yang menjadi dasar pelaksanaan seluruh tahapan Pilwu.

Merespons keganjilan tersebut, Anggota Komisi I DPRD Indramayu dari Fraksi PKB, Ahmad Mujani Nur, menilai pernyataan Tarwadi mengindikasikan lemahnya tata kelola Pilwu di tingkat desa.

"Ketua panitia Pilwu itu wajib tahu berapa besaran anggaran yang digunakan. Mungkin beliau belum diberitahu, tetapi seharusnya panitia yang menanyakan dan memastikan kejelasan anggaran itu," ujarnya saat ditemui di Gedung DPRD Indramayu, Rabu (26/11/2025).

Ahmad Mujani mempertanyakan apakah ini persoalan lemahnya pemahaman panitia atau justru ketidakterbukaan pihak pemerintah desa.



"Kalau seperti ini, siapa yang salah? Bendahara tidak paham mekanisme anggaran atau panitia yang tidak memahami regulasi? Secara aturan, pemegang anggaran Pilwu adalah panitia, bukan bendahara desa," tegasnya.

Dirinya menekankan bahwa anggaran Pilwu bersumber dari APBD dan wajib dikelola secara transparan serta sesuai ketentuan penggunaan keuangan daerah.

Kekhawatiran publik makin menguat lantaran tidak adanya informasi resmi mengenai total anggaran yang digunakan untuk tahapan Pilwu hingga hari ini. Hal ini menimbulkan dugaan adanya potensi penyimpangan, baik dalam perencanaan maupun pelaporan keuangan.

Sejumlah tokoh masyarakat menyebut transparansi menjadi kunci agar tidak muncul kecurigaan publik maupun kesan adanya permainan anggaran menjelang kontestasi politik desa.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak panitia Pilwu Desa Pabean Udik 2025 maupun bendahara desa belum memberikan penjelasan resmi terkait Besaran anggaran Pilwu yang diterima dan digunakan, Struktur dan penanggung jawab pengelolaan keuangan, Mekanisme pelaporan serta pengawasan anggaran.

DPRD menegaskan akan melakukan pemantauan lebih lanjut jika tidak ada klarifikasi yang memadai dari pihak terkait.

Masyarakat kini berharap Pilwu 2025 dapat berjalan transparan, jujur, dan sesuai regulasi, sehingga tidak menodai demokrasi desa yang menjadi fondasi pemerintahan daerah. (WH)

Kantor Imigrasi Wonosobo Perbaiki Toilet Umum di Desa Pakuncen, Rayakan Hari Bhakti IMIPAS ke-1



Wonosobo – Dalam rangka memperingati Hari Bhakti Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (IMIPAS) ke-1 Tahun 2025, Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Wonosobo melaksanakan program "Pengabdian IMIPAS untuk Negeri" dengan melakukan perbaikan sarana dan prasarana umum di Desa Pakuncen. Kegiatan yang digelar pada 21–26 November 2025 ini difokuskan pada perbaikan toilet umum yang menjadi fasilitas penting bagi aktivitas warga.

Perbaikan dilakukan mulai dari peningkatan kebersihan, hingga penataan ulang agar toilet umum lebih layak, aman, dan nyaman digunakan. Langkah ini sejalan dengan semangat tema Hari Bhakti IMIPAS ke-1, "Satu Langkah, Satu Semangat, Satu Pengabdian untuk Bangsa", yang menekankan pentingnya kehadiran Imigrasi dan Pemasyarakatan di tengah masyarakat melalui aksi nyata.

Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Wonosobo, Imam Bahri, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Imigrasi terhadap lingkungan sekitar. "Melalui momentum Hari Bhakti IMIPAS ke-1 ini, kami ingin menunjukkan bahwa Imigrasi tidak hanya hadir sebagai pemberi layanan dokumen, tetapi juga sebagai bagian dari masyarakat. Perbaikan toilet umum di Desa Pakuncen diharapkan memberi manfaat jangka panjang, mendorong budaya hidup bersih, serta mempererat kedekatan Imigrasi dengan warga," ujarnya.

(Yudhi)

TNI-Polri dan Relawan Atasi Dampak Tanah Longsor Menimpa Rumah Warga

Wonogiri - Hujan deras yang disertai angin kencang kembali melanda wilayah Kabupaten Wonogiri pada beberapa kemarin, mengakibatkan bencana tanah longsor dan menimpa rumah milik Kardi warga Lingkungan Talok RT 03/03 Kelurahan Pelem Kec. Jatisrono. 

Merespons kondisi ini, tim gabungan dari Koramil dan Polsek Jatisrono serta relawan Keduang Jatisrono langsung bergerak cepat ke lokasi. Dibantu warga sekitar, mereka segera melakukan pembersihan timbunan sisa longsorab pada Rabu,(26/11/2025). Upaya gotong royong ini menunjukkan solidaritas dan ketangguhan komunitas dalam menghadapi bencana.
 
"Kami bergerak cepat bersama Relawan dan Polsek Jatisrono untuk menanggulangi dampak bencana ini. Kegiatan pembersihan ini adalah wujud nyata sinergi antara TNI, Polri, relawan dan masyarakat dalam membantu warga yang terkena musibah. Gotong royong dan kekompakan seperti ini harus terus kita pupuk," ungkap Serka Eko Rajianto di sela-sela proses pembersihan.
 
Proses pembersihan berlangsung lancar dengan semangat bahu-membahu dari seluruh tim yang terlibat. Tak hanya personel TNI-Polri dan Relawan, warga setempat juga turut andil dalam upaya penanganan, menunjukkan semangat gotong royong yang menjadi ciri khas masyarakat setempat.

Penulis : Arda 72

*Rehabilitasi SDN 3 Panguragan Wetan Dinilai Minim K3, Pengawasan Proyek Patut Dievaluasi*


*Kabupaten Cirebon – Buserpresisi.com*  
Proyek rehabilitasi ruang kelas di SD Negeri 3 Panguragan Wetan blok lapang bola, Kabupaten Cirebon,Kecamatan Panguragan, menuai sorotan. Pasalnya, dalam pelaksanaan kegiatan pembangunan tersebut, terindikasi adanya kelalaian dalam penerapan standar *Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)*, sebagaimana diatur dalam UU Ketenagakerjaan No. 13 Tahun 2003 Pasal 87. hari sabtu, tgl, 22/11/2025.

Tim media menemukan bahwa proyek tersebut tidak terlihat menyediakan perlengkapan keselamatan seperti helm, rompi, dan sepatu pelindung bagi para pekerja. Salah seorang pekerja menyebut bahwa dari awal pelaksanaan, tidak pernah diberikan alat pelindung diri (APD). “Gak ada pak, dari awal juga gak dikasih sama bos,” ujar salah satu pekerja yang enggan disebut namanya.

Hal ini tentu dinilai bertentangan dengan prinsip dasar pekerjaan konstruksi, dimana K3 merupakan aspek vital yang tidak bisa diabaikan. Menurut pengakuan Pak Rahmat selaku pihak yang disebut terkait proyek, peralatan K3 sudah tersedia. Namun fakta di lapangan berkata lain.

Ironisnya, lemahnya pengawasan dari pihak terkait seperti konsultan, PPK, dan pengawas lapangan, seolah menutup mata terhadap potensi risiko kecelakaan kerja. Ini menimbulkan dugaan bahwa proyek hanya berfokus pada keuntungan sebagian orang, bukan pada tanggung jawab terhadap keselamatan tenaga kerja.

Pengamat dan pemerhati publik menilai perlu ada evaluasi menyeluruh, termasuk kemungkinan pemberian sanksi administratif hingga blacklist terhadap pelaksana proyek jika terbukti lalai. Sudah semestinya proyek pemerintah dijalankan dengan standar yang tinggi, bukan hanya dalam hasil fisik bangunan, tetapi juga dalam proses pelaksanaannya.
Hingga berita ini diturunkan, penanggung jawab proyek belum bisa ditemui untuk dimintai klarifikasi lebih lanjut kepada pihak-pihak terkait, termasuk Dinas Pendidikan Kabupaten Cirebon.

*(Bang Keling)*

Selasa, 25 November 2025

Pilwu Pabean Udik 2025, Iskak “Wa Kumis” Gaungkan Semangat Perubahan dari Nomor 3

Indramayu — Suasana Kantor Desa Pabean Udik, Kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu, pada Selasa (25/11/2025) tampak ramai dan penuh antusiasme saat proses pengundian nomor urut calon kuwu digelar. Dalam momen tersebut, Iskak, yang akrab disapa Wa Kumis, resmi ditetapkan sebagai calon kuwu dengan nomor urut 3.

Iskak hadir bersama tim sukses dan barisan warga pendukung yang setia mengiringinya sejak awal proses. Kehadiran mereka menambah semarak agenda penetapan yang menjadi salah satu tahap penting menjelang pemilihan kuwu.

Meski memperoleh nomor urut 3, Iskak menegaskan bahwa angka bukanlah persoalan utama baginya.

"Nomor berapapun tidak masalah. Yang terpenting, saya siap kembali melayani masyarakat Pabean Udik," ujar Iskak dengan penuh keyakinan.

Ketua tim kemenangan, Aris, juga menyampaikan harapan besar kepada masyarakat agar memberikan dukungan penuh kepada Iskak pada hari pencoblosan nanti.

"Kami mohon doa dan dukungan seluruh warga Pabean Udik. Pada 10 Desember 2025, jangan lupa coblos nomor 3. Semoga Pak Iskak bisa membawa perubahan bagi Pabean Udik," ungkapnya.

Dengan ditetapkannya nomor urut ini, atmosfer politik desa mulai menghangat. Warga Pabean Udik kini menantikan berbagai visi, program, dan gagasan para calon kuwu untuk membawa kemajuan bagi Pabean Udik. (Rochmanto/WH)